Anak bilingual mampu menyesuaikan diri dengan mudah... Begitu kata pakar. Kenyataannya memang hampir seperti itu, mereka mampu menganalisa situasi sekeliling dan bagaimana harus bersikap. Entah karena kemampuan inikah yang membuat anak membutuhkan toleransi tinggi dari orang tuanya untuk mampu bersikap seperti layaknya mereka bersikap dalam lingkungan... Jawabannya tak pasti...
Hal ini terjadi pada saya. Sekali waktu saya mengantar anak saya, menunggu kedatangan van sekolahnya... saya mengajukan pertanyaan dalam bahasa Indonesia... Anak saya bukannya menjawab tapi langsung bersembunyi dibelakang saya... Pertanyaan penuh selidik saya lontarkan... Jawabannya begitu dalam dan berat... "please mama jangan ngomong pakai bahasa"... Benar-2 tercengang dengan jawabannya... Yang saya tangkap adalah bagaimana seorang anak saya begitu menjaga image di hadapan orang banyak, tanpa terlihat memalukan...
Menjadi orang tua anak bilingual harus mampu menyamakan pola fikir si anak... Rasanya harus juga menjadi Bilingual mother inside out yah...
Hal ini terjadi pada saya. Sekali waktu saya mengantar anak saya, menunggu kedatangan van sekolahnya... saya mengajukan pertanyaan dalam bahasa Indonesia... Anak saya bukannya menjawab tapi langsung bersembunyi dibelakang saya... Pertanyaan penuh selidik saya lontarkan... Jawabannya begitu dalam dan berat... "please mama jangan ngomong pakai bahasa"... Benar-2 tercengang dengan jawabannya... Yang saya tangkap adalah bagaimana seorang anak saya begitu menjaga image di hadapan orang banyak, tanpa terlihat memalukan...
Menjadi orang tua anak bilingual harus mampu menyamakan pola fikir si anak... Rasanya harus juga menjadi Bilingual mother inside out yah...
No comments:
Post a Comment